Pendekatan dan Sosialisasi dalam Pengolahan Biji Karet Menjadi Keripik Emping di Desa Bontomangiri

Authors

  • Imaduddin Murdifin Universitas Muslim Indonesia
  • Amirullah Palalengi Institut Turatea
  • Andi Zulfikar Syaiful Universitas Bosowa

DOI:

https://doi.org/10.59841/jurai.v2i4.2045

Keywords:

Biji karet, Keripik emping, Pemanfaatan sumber daya, Inovasi lokal, local

Abstract

Desa Bontomangiri, Kecamatan Bulukumpa, Kabupaten Bulukumba, memiliki potensi besar untuk mengolah biji karet yang melimpah menjadi produk bernilai ekonomi tinggi, salah satunya adalah keripik emping. Biji karet diketahui kaya akan kandungan minyak nabati dan asam lemak tak jenuh yang bermanfaat bagi kesehatan. Namun, pemanfaatannya selama ini masih minim dan cenderung diabaikan oleh masyarakat setempat. Para petani karet lebih memilih untuk tidak memanfaatkan biji karet dengan alasan kurangnya pengetahuan dan anggapan bahwa pengolahannya sulit. Hal ini mengakibatkan potensi ekonomi dan gizi dari biji karet belum tereksplorasi secara optimal.

Melalui program pengabdian masyarakat, dilakukan upaya pemberdayaan masyarakat Desa Bontomangiri dengan pendekatan sosialisasi, pelatihan pengolahan biji karet menjadi keripik emping, dan peningkatan kesadaran akan nilai ekonomi biji karet. Kegiatan ini juga melibatkan ibu-ibu rumah tangga sebagai pelaku utama dalam pengolahan biji karet guna meningkatkan kesejahteraan keluarga. Selain itu, pemberdayaan ini diharapkan dapat memotivasi masyarakat untuk memanfaatkan waktu luang secara produktif dan menciptakan inovasi lokal berbasis sumber daya yang tersedia.

Program ini bertujuan untuk memberikan solusi terhadap masalah rendahnya kesejahteraan masyarakat, minimnya inovasi, serta kurangnya akses terhadap informasi teknologi. Dengan memanfaatkan biji karet secara optimal, diharapkan masyarakat dapat meningkatkan pendapatan, mengurangi pemborosan sumber daya, serta memperbaiki taraf hidup mereka secara berkelanjutan.    

References

Anon. n.d.-a. “2294-5444-1-SM.”

Anon. n.d.-b. “5159-9923-1-SM.”

Darul Kamal dan sekitarnya, Kecamatan, Kabupaten Aceh Besar, Provinsi Aceh Imaduddin, Dewi Sartika, Fahri Adrian, and dan Hidayat Syah Putra. n.d. Analisis Lingkungan Pengendapan Di. Vol. 02.

Kamase, Jeni. 2022. “ALTERNATIF PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MELALUI PELATIHAN PEMANFAATAN BIJI KARET SEBAGAI PRODUK OLAHAN EMPING, DI DESA BONTOMANGIRI,KECAMATAN BULUKUMPA, KABUPATEN BULUKUMBA.” 7(1). doi: 10.33096.

Murdifin, Imaduddin, Salim Basalamah, Jafar Basalamah, Moh Zulkifli Murfat, Ekomomi dan Bisnis, and Riwayat Artikel. n.d. “STRATEGI PEMASARAN PRODUK ABON IKAN PADA INDUSTRI RUMAH TANGGA DI KOTA MAKASSAR INFO ARTIKEL ABSTRAK.” Jurnal Penelitian Dan Pengabdian Kepada Masyarakat UNSIQ 7(1):16–20.

RIVAI, REZA RAMDAN. 2015. “Pengembangan Potensi Biji Karet (Hevea Brasiliensis) Sebagai Bahan Pangan Alternatif Di Bengkulu Utara.” Masyarakat Biodiversitas Indonesia.

Downloads

Published

2024-12-13

How to Cite

Imaduddin Murdifin, Amirullah Palalengi, & Andi Zulfikar Syaiful. (2024). Pendekatan dan Sosialisasi dalam Pengolahan Biji Karet Menjadi Keripik Emping di Desa Bontomangiri. Jurnal ABDIMAS Indonesia, 2(4), 33–45. https://doi.org/10.59841/jurai.v2i4.2045

Similar Articles

1 2 3 4 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.