Dampak Dinasti Politik Terhadap Culture Demokrasi Pancasila di Indonesia
DOI:
https://doi.org/10.59841/inoved.v2i3.1384Keywords:
Pancasila, Democracy, Political DynastyAbstract
Abstract This article examines the development of political dynasties in Indonesia and their impact on Pancasila democracy. The phenomenon of dynastic politics at the local level, which is increasingly prevalent in various regions of Indonesia, is the background of this discussion. The emergence of politics under this dynasty presents various positive and negative aspects, which reflect the dynamics of the political culture of Indonesian society in politics and democracy. Families maintain power by placing their members in strategic positions in the formal (government) and informal (business or project) sectors. The history of Indonesian governance shows the existence of political dynasties that last for years. If not addressed, these political dynasties can flourish, creating pros and cons amidst the implementation of Pancasila democratic governance. This research aims to explore the implementation of governance in Indonesia and understand how political dynasties affect the development of Pancasila democracy in the country.
References
Bimantara, N., & Harsasto, P. (2018). Analisis politik dinasti di kabupaten kediri. Journal of Politic and Government Studies, 7(04), 201–210.
Darmansyah, R., Syahrani, S. D., & Harirah, Z. (2020). Potret Dinasti Politik dalam Pengisian Jabatan Administratif. Journal of Political Issues, 2(1), 34–46.
Djati, W. R. (2014). Revivalisme kekuatan familisme dalam Demokrasi: dinasti politik di aras lokal. Masyarakat, Jurnal Sosiologi, 18(2), 72–100.
Effendi, W. R. (2018). Dinasti Politik Dalam Pemerintahan Lokal Studi Kasus Dinasti Kota Banten. Jurnal Trias Politika, 2(2), 233–247.
Fitri, A. (2019). Dinasti Politik pada Pemerintahan di Tingkat Lokal. KEMUDI: Jurnal Ilmu Pemerintahan, 4(1), 91–111.
Fitriyah, F. (2020). Partai Politik, Rekrutmen Politik dan Pembentukan Dinasti Politik pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada). Politika: Jurnal Ilmu Politik, 11(1), 1–17.
Gandamana, A. (2017). Memaknai Demokrasi Pancasila. Jurnal Handayani PGSD FIP Unimed, 7(1).
Gunanto, D. (2020). Tinjauan kritis politik dinasti di Indonesia. Sawala: Jurnal Administrasi Negara, 8(2), 177–191.
Haliim, W., & Hakim, A. I. (2020). Dinasti Politik: Basis Politik dan Kepuasan Publik. Jurnal Politik Profetik, 8(2), 258–273.
Heriyanto, H. (2022). Dinasti Politik Pada Pilkada Di Indonesia Dalam Perspektif Demokrasi. Journal of Government and Politics (JGOP), 4(1), 29–46.
Hidayati, N. (2014). Dinasti politik dan demokrasi Indonesia. Orbith: Majalah Ilmiah Pengembangan Rekayasa Dan Sosial, 10(1).
Hutabarat, D. T. H., Sari, S. N., Kamil, T., Ramadhan, W. S., Ambarwati, E. A., Alfathni, T. N., Fadhila, N., Septiningrum, S., Aflita, R., & Ltubing, J. M. S. (2021). Makna Demokrasi Pancasila. Journal Of Humanities, Social Sciences And Business, 1(1), 59–64.
Prianto, B. (2016). Partai Politik, Fenomena Dinasti Politik dalam Pemilihan Kepala Daerah, dan Desentralisasi. Publisia: Jurnal Ilmu Administrasi Publik, 1(2).
Sembiring, R., & Simanihuruk, M. (2018). Politik Dinasti dan Desentralisasi. Talenta Conference Series: Local Wisdom, Social, and Arts (LWSA), 1(1), 92–98.
Susanti, M. H. (2017). Dinasti Politik dalam Pilkada di Indonesia. Journal of Government and Civil Society, 1(2), 111–119.
Sutisna, A. (2017). Gejala proliferasi dinasti politik di Banten era kepemimpinan gubernur Ratu Atut Chosiyah. Politik Indonesia: Indonesian Political Science Review, 2(2), 100–120.
Ukhra, A., Hijri, Y. S., & Taufikurrohman, I. (2021). Isu Politik Identitas dan Dinasti Politik dalam Kampanye Pilkada Serentak Tahun 2020. Jurnal Ilmiah Pendidikan Pancasila Dan Kewarganegaraan, 6(2), 350–361.
Yunus, N. R. (2015). Aktualisasi Demokrasi Pancasila dalam Kehidupan Berbangsa dan Bernegara. Sosio Didaktika: Social Science Education Jurnal, 2(2).
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Journal Innovation In Education
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
