Ketahanan Ekonomi Keluarga : Analisis Multidimensi Faktor Penentu di Dusun Beringin Barat, Labuhan Ratu V, Lampung Timur

Synthia Puspitasari; Nur Syamsiyah

doi:10.59841/excellence.v3i2.2767

Authors

Synthia Puspitasari Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Metro
Nur Syamsiyah Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Metro

DOI:

https://doi.org/10.59841/excellence.v3i2.2767

Keywords:

Education-Level, Income, Family-Economy

Abstract

Family economy is an important aspect in improving community welfare, especially in rural areas. This study aims to determine the effect of education level and income on family economy. The method used is quantitative descriptive with a population of heads of families in Dusun Beringin Barat, Labuhan Ratu V, East Lampung. The sample consisted of 50 respondents, determined through the Slovin formula with a simple random sampling technique. The results of the t-test showed that education level did not have a significant effect on family economy (sig. 0.317> 0.05 and t count -1.011 <2.0106). On the other hand, income had a significant effect (sig. 0.000 <0.05 and t count 4.497> 2.0106). Simultaneously, education and income had an effect on family economy, as evidenced by the F test (F count 15.783> F table 3.190727).

References

Ahmadi, R. (2016). Pengantar pendidikan: Asas dan filsafat pendidikan. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.

Alif, M. (2021). Maqishid al-Syariah pernikahan. Yogyakarta: CV Bintang Semesta Media.

Astika, R., & Harudu, L. (2023). Faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat kesejahteraan keluarga. Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi, 8(4), 2502–2776.

Burhanudin, M., & Istiyani, N. A. W. (2020). Faktor-faktor yang mempengaruhi pendapatan keluarga di Kecamatan Banyuwangi Kabupaten Banyuwangi. Artikel Ilmiah Mahasiswa, 1–6.

Damsar, I. (2018). Pengantar sosiologi ekonomi (2nd ed.). Jakarta: Prenamedia Group.

Doriza, S. (2015). Ekonomi keluarga. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Imansari, N. I. (2020). Praktikum mengenai kebutuhan atau utilitas dalam khidupan sehari-hari. Jurnal Masharif Al-Syariah: Jurnal Ekonomi Perbankan Syariah, 5(2), 90.

Karim, A. (2024). Pendidikan & pendapatan menurunkan kemiskinan rumah tangga. Makassar: PT Nas Media Indonesi.

Nadia, S., Umar, M., & Juardi. (2022). Dampak jumlah anggota keluarga dan pendidikan terhadap pola konsumsi rumah tangga miskin. Bulletin of Economic Studies (BEST), 2(1), 35–43.

Novitasari, E., & Ayuningtyas, T. (2021). Analisis ekonomi keluarga dan literasi ekonomi terhadap perilaku menabung mahasiswa Pendidikan Ekonomi angkatan 2016 di STKIP PGRI Lumajang. Jurnal Riset Pendidikan Ekonomi, 6(1), 35–46.

Prabowo, A. (2021). Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi pengeluaran konsumsi rumah tangga menurut perspektif Islam (Skripsi, UIN Raden Intan Lampung).

Rambey, M. J. (2022). Pengaruh kondisi ekonomi keluarga terhadap tingkat pendidikan anak di Desa Sihaborgoan Barumun. Jurnal Pendidikan dan Humaniora, 5(1).

Ridwan. (2021). Tingkat pendapatn dan kesejahteraan masyarakat menjalani kekurunan umat beragam. Bekasi: CV Azka Pustaka.

Safri, H., Fretes, A. M. de, & Mulyasari, W. R. (2020). Pendapatan nasional ekonomi kelas XI. Lembaga Penerbit Kampus IAIN Palopo, 1, 7–8.

Sugiono. (2019). Metode penelitian kuantitatif. Bandung: Alfabeta.

Syaifuddin, Y., Fajar, D., & N. (2023). Memahami faktor penentu dalam meningkatkan kepuasan kerja dan kinerja karyawan (Cet. ke-1). Indramayu: CV Andanu Abima.

Yasin, N., Gunawan, F., Fattah, M. N., & Parenden, A. (2021). The effect of work, education and training experience (training) and level of education on employee performance at the Soppeng District Education Office. Bata Ilyas Educational Management Review, 1(1), 17–28.