Pengaruh Konduktivitas Thermal Busi dan Persentase Octane Booster terhadap Gas Buang Sepeda Motor 108 CC

Luthfi Hadi Ramadhan; Khambali Khambali

doi:10.59841/intellektika.v2i4.1469

Authors

Luthfi Hadi Ramadhan Politeknik Negeri Malang
Khambali Khambali Politeknik Negeri Malang

DOI:

https://doi.org/10.59841/intellektika.v2i4.1469

Keywords:

Thermal Conductivity, Octane Booster, Exhaust Gas Emission

Abstract

Motorbikes produce exhaust gases that are dangerous for humans over the long term. Motorcycle exhaust gas is produced from incomplete combustion in the combustion chamber. The aim of this research is to anticipate the effects of exhaust gas produced by varying the thermal conductivity of the spark plug electrode and adding a percentage of octane booster to the fuel. This research uses quantitative concepts with experimental methods. Process the data using Microsoft Excel. This research was carried out at idle engine speed. The results show that emissions of CO have decreased significantly. The lowest CO emissions were obtained from a silver spark plug alloy and a 6% octane booster mixture, with a value of 2.09%. HC shows that the exhaust gas emission value has decreased very significantly. The results of HC exhaust gas emissions decreased by 671.66 ppm from the highest, 1121.33 ppm with a standard spark plug alloy and 0% octane booster mixture, to 449.67 ppm with a silver spark plug alloy and 7% octane booster mixture. Meanwhile, CO₂ exhaust emissions have increased. The highest value of CO₂ exhaust emissions are 3.77% with a mixture of silver spark plugs and a mixture of 7% octane booster.

References

Akhbar, T. (2013). Pengaruh Penambahan Zat Aditif Octane Boster pada Bahan Bakar Premium terhadap Kandungan Emisi Gas Buang pada Sepeda Motor Honda Vario Tecno 110 CC. Jurnal Penelitian, 3(2), 11.

Almanda, I., & Andrizal. (2021). Pengaruh Penggunaan Variasi Busi dan Bahan Bakar pada Sepeda Motor Matic 110 CC Terhadap Torsi dan Daya. 2(2), 113–122.

Asri, Maksum, H., & Fernandez, D. (2018). Spesifik Premium Dan Daya Pada Sepeda Motor Empat Langkah. Juenal Universitas Negeri Padang, 19.

Cappenberg, A. D. (2014). Studi Tentang Berbagai Tipe Bahan Bakar terhadap Prestasi Mesin Mobil Toyota Xxx. Jurnal Konversi Energi Dan Manufaktur, 1(3), 157–163. https://doi.org/10.21009/jkem.1.3.7

Gaol, R. P. L. (2020). Uji performansi Mesin Otto Satu Silinder dengan Bahan Bakar Pertalite dan Pertamax. Jurnal Piston, 4(2), 64–70.

Gede, P., Ghurri, A., & Astika, M. (2017). Pengaruh Penggunaan Octane Booster terhadap Emisi Gas Buang Mesin Bensin Empat Langkah. Jurnal Ilmiah TEKNIK DESAIN MEKANIKA, 6(2), 186–192.

Jayanti, N. E., Hakam, M., & Santiasih, I. (2014). Emisi Gas Carbon Monooksida (CO) Dan Hidrocarbon (HC) Pada Rekayasa Jumlah Blade Turbo Ventilator Sepeda Motor “Supra X 125 Tahun 2006.” Jurnal Rotasi, 16(2), 1.

Kahfi, M. S., Mufarida, N., & Kosjoko. (2021). Pengaruh Variasi Busi terhadap Performa Mesin pada Motor 4 Langkah 200cc 4-Stroke Motor. Jurnal Smart Teknologi, 2(2), 116–121. http://repository.unmuhjember.ac.id/6851/10/Jurnal.pdf

Ma’ruf, S., Milana, Martias, & Hidayat, N. (2023). Optimasi Hasil Uji Emisi Gas Buang Sepeda Motor dengan Penambahan Carbon Cleaner. Jurnal Teknologi Dan Pendidikan Vokasi Indonesia, 1(2), 159–170.

Nugroho, A., Darjono, & Wahyuni, O. (2018). Pengaruh Pengabutan Bahan Bakar terhadap Kualitas Pembakaran pada Mesin Induk Di MT. Bauhinia. Jurnal Dinamika Bahari, 9(1), 2204–2217. https://doi.org/10.46484/db.v9i1.88

Pratama, H., Lapisa, R., Milana, & Wagino. (2023). Pengaruh Campuran Octane Booster pada Pertalite terhadap Konsumsi Bahanbakar dan Emisi Gas Buang pada Honda Beat ESP 110cc. Jurnal Teknologi Dan Pendidikan Vokasi Indonesia, 1(3), 371–380.

Pratama, Y., & Utama, F. Y. (2020). Ferrite Magnet Effect terhadap Emisi Gas Buang Four Stroke Engine 125 CC. Jurnal Mekanika, 19(1), 7–14.

Purba, K. P. S. B., & Sirajuddin. (2021). Pengaruh Waktu dan Kecepatan Udara pada Proses Oksidasi Parsial dalam Pembuatan Biobriket dari Cangkang Kelapa Sawit. Jurnal Chemurgy, 5(2), 61.

Setiawan, R., & Listiyono, L. (2022). Pengurangan Kadar Gas Buang Mesin Bensin 4 Silinder dengan Metode Campuran Octane Booster. Jurnal Aplikasi Dan Inovasi Ipteks Soliditas, 5(2), 252.

Sriyanto, J. (2018). Pengaruh Tipe Busi terhadap Emisi Gas Buang Sepeda Motor. Jurnal Automotive Experiences, 1(3), 64–69.

Tacker, N., & Elfiano, E. (2020). Pengaruh Penambahan Variasi Zat Aditif ke Dalam Bahan Bakar Ron 90 terhadap Unjuk Kerja Dan Emisi Gas Buang Motor Bensin Type Spe Motoyama 460 GP. In Universitas Islam Riau.

Wahyudi, D., Sahbana, M. A., & Putra, T. D. (2016). Analisis Penggunaan Zat Aditif pada Bahan Bakar terhadap Emisi Gas Buang pada Mesin Sepeda Motor Yamaha. Jurnal Proton, 4(2), 10–15.

Wang, X., Chen, Z., Ni, J., Liu, S., & Zhou, H. (2015). The Effects of Hydrous Ethanol Gasoline on Combustion and Emission Characteristics of a Port Injection Gasoline Engine. Journal of Case Studies in Thermal Engineering, 6, 147–154.

Wijaya, I. B. R. L. P., Riza, A., & Darmawan, S. (2023). Pengaruh Jenis Busi terhadap Emisi Gas Buang Mesin Otto 1 Silinder. Jurnal Cahaya Mandalika, 3(1), 266–279.

Winoko, Y. A., & Firmansyah, Z. R. (2021). Variasi Campuran Nilai Oktan Bahan Bakar dan Putaran Mesin Pada Mesin Bensin terhadap Emisi Gas Buang. Jurnal Transmisi, 17(1), 132–137.