Penerapan Gerakan Sadar Obat Melalui Penyuluhan DAGUSIBU Pada Ibu-Ibu Kader Posyandu di Desa Karangkemojing
DOI:
https://doi.org/10.59841/jurai.v1i4.507Keywords:
DAGUSIBU, Pengelolaan Obat, ObatAbstract
Pengelolaan obat sangat penting dalam sistem pelayanan kesehatan, sehingga penerapannya harus dilakukan secara tepat dan bijak. Berbagai permasalahan terkait obat dapat dikarenakan masyarakat kurang paham tentang penggunaan dan penanganan obat dengan benar. Masalah penyalahgunaan obat-obatan di masyarakat merupakan faktor yang perlu menjadi perhatian terutama daerah pedesaan dengan fasilitas kesehatan terbatas. Tujuan kegiatan ini yaitu untuk memberikan edukasi dan informasi tentang cara mendapatkan obat, menggunakan obat, penyimpanan obat hingga pada proses membuang obat dengan baik dan benar. Metode penyuluhan ini dilakukan secara langsung dengan ceramah dan diskusi secara interaktif. Diskusi dilakukan dengan metode tanya jawab terkait materi serta konseling berdasarkan masalah setiap individu terkait penggunaan obat. Materi selain disajikan secara presentasi juga diberikan melalui leaflet terkait cara pengelolaan obat yang baik dan benar (DAGUSIBU). Kegiatan penyuluhan ini telah dicapai dengan menambah wawasan dan informasi kepada masyarakat tentang cara pengelolaan obat yaitu DAGUSIBU dalam kehidupan sehari-hari.
References
Astuti, Windi, Moh Rasyid Kuna, Alyavayza Putri Monoarfa, and Alya Afrilia Gobel. 2023. “Sosialisasi Gerakan Keluarga Sadar Obat : Dagusibu Di Desa Komangaan.” 4(3):2401–6.
Ayun, Qurratul, and Kinanatul Qomariyah. 2022. “Pengenalan Logo Obat Dan Sosialisasi Dagusibu.” 3(1):41–46.
Dewi, Iva Rinia, Arinda Nur Cahyani, and Anisa Annastasya. 2023. “Penyuluhan DAGUSIBU Di Desa Leduk Kecamatan Kembaran Kabupaten Banyumas Dagusibu Merupakan Program Gerakan Keluarga Sadar Obat ( GKSO ) Yang Diprakarsai Penggunaan Obat Dengan Benar . Dagusibu Terdiri Dari Dapatkan , Gunakan , Simpan , Dan Buang Masyaraka.” 1(1).
Endriyatno et all. 2022. “PENYULUHAN ‘ DAGUSIBU ’ OBAT DI DESA PAIT Article History : Diterima Disetujui Diterbitkan Online.”
Hamzah, Diza Fathamira, and Teuku Muhammad Rafsanjani. 2022. “Pengaruh Pemberian Edukasi Dan Simulasi Dagusibu Terhadap Pengetahuan Masyarakat Tentang Pengelolaan Obat Rasional Di Tingkat Keluarga.” JUMANTIK (Jurnal Ilmiah Penelitian Kesehatan) 7(3):247. doi: 10.30829/jumantik.v7i3.11640.
Kiromah, Naelaz Zukhruf Wakhidatul, and Chondrosuro Miyarso. 2022. “Penyuluhan Dagusibu Dan Vaksinasi Kepada Masyarakat Kuwaru, Kecamatan Kuwarasan, Kabupaten Kebumen.” Jurnal EMPATI (Edukasi Masyarakat, Pengabdian Dan Bakti) 3(3):183. doi: 10.26753/empati.v3i3.827.
Lubis, Salmah Handayani, Fenny Hasanah, and Sudewi. 2023. “Sosialisasi Budaya Sadar Obat Dengan Implementasi DAGUSIBU Pada Masyarakat Sekitar Lapangan Merdeka-Binjai, Sumatera Utara.” Mejuajua: Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat 2(2):48–51. doi: 10.52622/mejuajuajabdimas.v2i2.68.
Mutmainah, Nurul, Putri Nabila, Miftahul Jannah, and Zuhroh Tustika Vieda. 2022. “Pengetahuan, Sikap Dan Perilaku DAGUSIBU Obat Pada Kader PKK Knowledge, Attitudes and Practice of DAGUSIBU Medicine for Kader PKK.” Jurnal Farmasi Indonesia 19(2):141–47.
Nurcahyani, Diah, Vidya Kartikaningrum, Andita Nur W, and Christina Indrasari. 2018. “Pengenalan DAGUSIBU Obat Bersama PKK Kelurahan/Kecamatan Karangrejo Kabupaten Magetan.” Angewandte Chemie International Edition, 6(11), 951–952. 3(1):10–27.
Pande Made Desy Ratnasari, Kadek Duwi Cahyadi, Elizabeth Oriana Jawa La, Gede Arya Rizky Artana, Laili Kurnia Rizqy, and Ni Kadek Mirah Rahayu. 2022. “Penyuluhan Dapatkan, Gunakan, Simpan, Dan Buang (DAGUSIBU) Obat Dengan Benar Di Desa Kekeran Bali.” Randang Tana - Jurnal Pengabdian Masyarakat 5(3):178–87. doi: 10.36928/jrt.v5i3.1128.
Paramitha, Sella, Mochammad Ramy Sundawa, Haris Maulana Yusuf, and Ikhsan Maksum. 2023. “AND PUBLIC HEALTH PROMOTION MASYARAKAT DESA.” (April):96–105.
Purwaningsih, Dewi, Budiman Yasir, Wahyu Hendrarti, Andi Paluseri, and Asril Burhan. 2022. “Penerapan Budaya Sadar Obat Melalui Penyuluhan DAGUSIBU Pada Warga Desa Patani Kecamatan Mappakasunggu-Takalar.” Jurnal Pengabdian Masyarakat Almarisah 2022(1):21–26.
Rahimah, Sitti, Sukriani Kursia, Tuti Handayani, Muhammad Azwar, Maria Ulfa, Ismail, Michrun, and Marwati. n.d. “Edukasi Penerapan DAGUSIBU Pada Kelompok Mayarakat Galesong Baru Kecamatan Galesong Kabupaten Takalar.” 139–47.
Rumi, Amelia, Firdawati Amir Parumpu, and Suci Wulandari. 2022. “Tingkat Pengetahuan Mahasiswa Kesehatan Tentang Dagusibu Obat Di Universitas Tadulako Sulawesi Tengah.” PREPOTIF : Jurnal Kesehatan Masyarakat 6(1):832–40. doi: 10.31004/prepotif.v6i1.3786.
Sa’diyah, Kholifatus, Assyifa Putri Saffira, Katarina Lulu Widyanti, Mursalina Nanda Aurum, Shinta Puti Aryanti, Tri Yulianti, Muhammad Haqqi, and Arifah Sri Wahyuni. 2023. “PENYULUHAN DAGUSIBU ( DAPATKAN , GUNAKAN , SIMPAN ,.” 1:559–67.
Sari, Suharti Upita, Aninditha Rachmah Ramadhiani, Onny Indriani, and Afif Islami. 2022. “Hubungan Karakteristik Terhadap Pengetahuan Tentang Dagusibu (Dapatkan, Gunakan, Simpan, Buang) Obat Antibiotik Pada Masyarakat Desa Ngestiboga 1 Kecamatan Jayaloka Sumatera Selatan.” Jurnal Ilmu Farmasi 3(2):139–43.
Sembiring, Elma Viorentina, Ani Hartati, and Siti Julaiha. 2023. “Knowledge Level of DAGUSIBU in Pharmacy Department Students at Health Polytechnic of Tanjung Karang Profil Pengetahuan Tentang DAGUSIBU Obat Pada Mahasiswa Di Jurusan Farmasi Poltekkes Kemenkes Tanjung Karang.” 14(2):230–34.
Vicko, Suswidiantoro, Fikriya Ridlawati, and Nita Windi Lestari. n.d. “PENGENALAN DAGUSIBU KEPADA IBU IBU DESA.” 5(2):90–95.
Wahyuddin, Nurzadrina, Muh Azwar Ar, Noer Fauziah Rahman, Dewi Purwaningsih, and Budiman Yasir. 2023. “Penyuluhan Pengelolaan Obat : Dagusibu Di Kelurahan Madukelleng , Kecamatan Tempe , Kabupaten Wajo.” 2(1):31–35.
Wicaksana, Arif, and Tahar Rachman. 2018. “Edukasi DAGUSIBU(DAPATKAN, GUNAKAN, SIMPAN, DAN BUANG) Obat Dengan Benar Kepada Civitas Akademisi SMAN 1 Cibinong Kabupaten Bogor.” Angewandte Chemie International Edition, 6(11), 951–952. 3(1):10–27.
